Monday, April 8, 2013

"Hati itu ibarat papan tulis putih. Ketika hati masih bersih, sekali kita berbuat dosa, walaupun kecil, masih terasa ada yang salah. Sama seperti papan tulis yang masih putih bersih, ketika digoreskan sedikit tulisan dengan spidol hitam, pasti bisa terlihat jelas, walaupun tulisan itu kecil.

Semakin lama, jika terus ditulisi, papan tulis menjadi penuh dengan noda hitam, sama seperti hati jika kita terus menerus berbuat dosa.

Sampai akhirnya, ketika papan tulis itu telah penuh dengan coretan hitam, ketika kita menuliskan sebesar apapun tulisan baru, tidak akan terlihat.

Begitupun hati, saat sudah terbiasa berbuat dosa, hati sudah sepenuhnya kotor, dan ketika kita berbuat dosa yang lain, sebesar apapun itu, hati sudah tidak bisa merasakan ada yang salah, karena sudah terlanjur kotor oleh dosa-dosa sebelumnya."

Bersihkan,
Perbaiki,
Sebelum saat itu,
sebelum hati sudah tidak bisa membedakan lagi mana yang benar dan yang salah..

No comments:

Post a Comment