Sebelumnya aku pernah berjanji untuk tidak lagi menangisi dunia. Ya, ini bukan air mata untuk dunia tau kah kau? Buat apalah aku menangisi dunia kalau saat ini aku masih punya Allah sebagai tempat pegaduan, sebagai tempat meminta, segala-galanya. Buat apalah aku menangisi dunia kalau di hati ini masih ada iman dan kesadaran bahwa dunia hanyalah fana. Air mata ini hanya rasa bersalah karena ketidakmampuanku menutupi rasa marah, aarrg, Allah, tak apalah aku tak memiliki dunia, tapi bantu aku, kuatkan aku, dalam merasakan, mendengar, melihat, segala bentuk ketidakmenyenangkan orang lain terhadapku. Ampuni hamba-Mu yang khilaf ini Ya Allah.

Menjaga Diri, Menjaga Konsistensi *Beratttt bhahaa*

Saat ini sudah hampir pertengahan November, tapi belum ada tulisan yang saya post pada bulan ini *terus kenapa? bhahaa*. Itu karena konsistensinya masih kurang. Hhm, konsistensi? Perlukah? Tidak perlu dijelaskan, semua orang pasti akan menjawab perlu, tapi konsistensi dalam hal-hal yang baik lho yya. :)

Konsistensi dapat dijaga dengan "menjaga" diri sendiri atau kalo kata anak rohis namanya "Tarbiyah Dzatiyah" bhaha. Tarbiyah Dzatiyah adalah upaya pembinaan oleh diri sendiri untuk diri sendiri.

Penjagaan diri yang seperti apa? Banyak hal sebenarnya yang bisa (atau harus?) dijaga dari diri kita seperti penjagaan terhadap ibadah, semangat belajar/bekerja, prestasi, keuangan, kesehatan, dan lain-lain. Salah satu caranya dengan membuat target tentang apa yang mau kita jaga. Contohnya saya, dalam hal keuangan saya boros akhir-akhir ini, lalu untuk menjaga diri saya dari sifat boros tersebut, saya targetkan untuk menabung minimal tiga kali setiap minggunya. Atau, untuk yang suka menulis misalnya, untuk menjaga konsistensinya dalam meraih prestasi, bisa saja mentargetkan dalam satu bulan harus mengirim minimal berapa tulisan ke media. Bisa juga mentargetkan kuantitas olah raga setiap minggunya untuk menjaga kesehatan. Dan yang paling penting, menjaga kuantitas ibadah kita, karena kualitas dimulai dari kuantitas dulu. InsyaAllah dengan penjagaan diri yang seperti ini dapat menjaga kekonsistensian kita dalam hal-hal yang kita jaga.